Real Madrid Dua Kali Raih Piala Super Spanyol Lawan Barcelona di Dua Leg Kedua yang Digelar di Santiago Bernabeu

Itu terjadi pada 1990 dan 1997. Setelah laga leg pertama di Camp Nou, Real Madrid mendulang dua kali kemenangan di kandang dengan skor 4-1

Real Madrid akan berupaya mengejar ketertinggalannya di leg pertama pada Rabu ini di ajang Piala Super Spanyol guna merebut gelar pertama di musim ini. Mereka akan mendapat dukungan dari publik Santiago Bernabeu, atmosfir yang cocok untuk laga besar. Para pemain dan fans sama-sama mengharapkan kemenangan yang telah terjadi dalam dua kali kesempatan sebelumnya saat Real Madrid menjamu Barcelona di leg kedua. Pada 1990, Si Putih unggul 1-0 dan 4-1, sementara pada 1997, sejarah berulang kembali di leg kedua dimana Real Madrid membalikkan keadaan usai tertinggal 1-2 di Camp Nou.

Santiago Bernabeu bakal mendukung timnya saat memburu kemenangan di Piala Super Spanyol melawan Barcelona. Sejarah mendukung tim asuhan Mourinho mengingat empat dari delapan gelar Piala Super Spanyol yang berada dalam lemari kabinet Si Putih dimenangkan saat laga melawan klub Catalan tersebut. Lebih jauh lagi, dari head-to-head kedua klub di ajang ini hasilnya condong jadi milik Madrid yang unggul 4-1.

Sepanjang sejarah kompetisi, Si Putih dan Cules telah bertemu dua kali dimana Santiago Bernabeu menggelar leg kedua dalam dua kali kesmepatan, kemenangan akhir menjadi milik Real Madrid. Yang pertama, terjadi pada 1990, dimana gol Michel sudah cukup bagi Madrid untuk meraih kemenangan 1-0 di leg pertama, dan gol-gol dari Hugo Sanchez, Aragon, dan Butragueno (dua gol), mengantarkan kemenangan 4-1 dan gelar di kandang. Tujuh tahun kemudian, Real Madrid kalah tipis di Camp Nou (1-2) dan di kandang berhasil membalikkan keadaan dengan dua gol dari Raul dan dua gol lainnya yang dicetak Seedor dan Mijatovic. Mimpinya, adalah meraih kemenangan di laga Rabu ini dengan skor 4-1 yang akan mengantarkan gelar Piala Super Spanyol untuk kesembilan kalinya bagi Madrid.

PIALA SUPER LAWAN BARCELONA YANG DIMENANGI MADRID DI BERNABÉU
Tahun	Partai	Gol Madrid
1990	Barcelona 0-1 R. Madrid	Michel (54')
	R. Madrid 4-1 Barcelona	Butragueño (21' y 44'), H. Sánchez (56') y Aragón (70')
1997	Barcelona 2-1 R. Madrid	Raúl (5')
	R. Madrid 4-1 Barcelona	Raúl (43' y 54'), Mijatovic (59') y Seedorf (65')

Real Madrid Balikkan Keadaan dari Ketertinggalan 3-2 di Laga Terakhir dimana Mereka Meraih Gelar Piala Super Spanyol

Di samping laga lawan Barcelona, Si Putih sejatinya telah mampu membalikkan keadaan dari ketertinggalan 3-2 di ajang kompetisi ini. Hal itu terjadi pada 2008 dimana mereka meraih gelar Piala Super Spanyol untuk kedelapan kalinya. Waktu itu lawannya adalah Valencia yang mampu unggul di leg pertama di Mestalla. Akan tetapi, berkat dua gol Ruud van Nistelrooy memberikan harapan pada Real Madrid, yang di leg kedua, berkat dukungan fans dan meraih kemenangan 4-2 melalui gol-gol yang dicetak striker asal Belanda tersebut, Higuain, De la Red, dan Sergio Ramos.