Bentuk dukungan Barcelona FC terhadap Zionis Israel kini bukan rahasia lagi. Manajemen Barcelona telah memberikan tiket
cuma-cuma untuk pertandingan mendatang kepada tentara Israel
yang pernah menjadi tahanan militan di perbatasan Gaza dan mereka menyatakan bahwa itu sesuai dengan Kebijakan Klub.
Presiden Israel Simon Peres memamerkan jersey Barca bertulis namanya, sebuah penghargaan Barca |
Atas tindakan dan bentuk dukungan mereka, Salah satu kelompok di Palestina, Hamas, telah menyatakan memboikot Barcelona.
Dikutip AP, juru bicara Barcelona
mengatakan, klub telah memberikan tiket kepada Gilad Schalit, tentara
yang ditahan militan Gaza pada Juni 2006, dan kembali ke rumah pada 18 Oktober 2011
lalu di bawah perjanjian pertukaran tahanan Israel-Palestina.
Juru bicara itu juga mengatakan pemberian secara anonim itu sesuai dengan kebijakan klub. Dia mengungkapkan, Barcelona kerap memberikan tiket gratis.
Juru bicara itu juga mengatakan pemberian secara anonim itu sesuai dengan kebijakan klub. Dia mengungkapkan, Barcelona kerap memberikan tiket gratis.
Pejabat Hamas Attallah Abu Al Subah menegaskan, sejak Kamis (27/09/2012), tak ada stasiun televisi di Gaza yang akan menayangkan laga-laga Barcelona, serta tidak ada pemberitaan mengenai klub tersebut di surat kabar.
Boikot Hamas bukan tanpa alasan, kebijakan klub Barcelona tersebut cukup menyayat hati fans dan anak-anak Palestina karena mereka menganggap ini adalah sebuah bentuk dukungan yang kesekian kali terhadap Zionis Israel. Rencana Klub sepakbola Barcelona ini jelas mengecewakan para pendukung
“Barca” yang berasal dari Arab yang berharap Barca memberikan dukungan
terhadap perjuangan Palestina seperti yang dilakukan Real Madrid dan para bintangnya.
Di jejaring sosial Facebook hal ini banyak dibicarakan oleh pendukung
Barca, dan mengusulkan agar semua serentak bergerak meminta Barca
membatalkan hal ini karena Shalith ditangkap sebagai tawanan dan dalam
kondisi perang, dan bukan ditangkap oleh teroris seperti yang
dikampanyekan selama ini oleh Israel.
Beranikah Barcelona merubah kebijakannya? melakukan keinginan sebagian fansnya di seluruh dunia dan berani mengambil resiko di kecam oleh media-media barat yg banyak ber-afliansi dengan negara Yahudi itu seperti yang dialami oleh Real Madrid dan bintangnya Cristiano Ronaldo? Beberapa pengamat mengatakan itu "tidak mungkin" tanpa mengemukakan alasannya secara detil.
Beranikah Barcelona merubah kebijakannya? melakukan keinginan sebagian fansnya di seluruh dunia dan berani mengambil resiko di kecam oleh media-media barat yg banyak ber-afliansi dengan negara Yahudi itu seperti yang dialami oleh Real Madrid dan bintangnya Cristiano Ronaldo? Beberapa pengamat mengatakan itu "tidak mungkin" tanpa mengemukakan alasannya secara detil.
sumber: knrp.or.id
Disamping itu sampai sekarang tentara Israel masih kerap melakukan kekerasan dan membombardir wilayah-wilayah Palestina meskipun telah dikutuk oleh negara-negara didunia. Israel tak pernah mengindahkan resolusi PBB atas pelanggaran berat terhadap Hak Asasi Manusia yang digaung-gaungkan oleh sekutu dekatnya sendiri Amerika Serikat.
Berbeda dengan klub-klub lain khususnya di Eropa yang banyak bersimpati terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina. Dengan dukungan, mereka berharap Palestina menjadi sebuah negara yang berdaulat dan berharap agar kekerasan yang tak kunjung habis ini dapat segera berakhir ditengah kebijakan kepala dua Amerika Serikat dan sekutunya di PBB.
Palestina di Halangi Israel dan AS masuk UNICEF.
Di Lembaga PBB, seperti UNICEF, Status keanggotaan saat ini diperjuangkan oleh Palestina di PBB.
Rencana Komite PBB yang merundingkan proposal pengakuan kedaulatan
dan keanggotaan Palestina di badan itu namun AS mengancam akan
memveto di Dewan Keamanan jika Palestina diloloskan. Perwakilan Amerika Serikat dan Israel telah menyatakan akan mencegah Palestina masuk Unicef. Tak ayal sejak tahun 1974 Palestina hanyalah sebagai Pengamat di badan PBB tersebut, nama badan PBB itu sekarang tercetak kokoh di Jersey klub Barcelona. Unicef, sebagai Badan PBB yang hanya mengurusi anak-anak.
UNICEF dukung Perusahaan Israel terhadap Proyeknya di Palestina.
Serikat Kontraktor Palestina memutuskan untuk melakukan aksi boikot dalam Proyek UNICEF yang dalam proses tender juga melibatkan perusahaan-perusahaan Israel
pada Senin (29/5/2012) lalu, setelah melakukan pertemuan dengan UNICEF, membahas
proyek desalinasi (proses untuk menghilangkan kadar garam berlebih dalam
air, sehingga air bisa dkonsumsi) di Gaza. Dalam pertemuan itu, UNICEF
bersikeras agar perusahaan-perusahaan Israel diikutsertakan dalam tender
proyek ini. Lho.... ???
Bentuk dukung mendukung seperti ini sepertinya berakhir pada satu titik dengan misi yang sama dan ada kepentingan yang tersembunyi dibalik individu pengurusnya yang dikuasai oleh mereka. Oleh sebab itu sulit untuk menembus dan memperjuangkan rasa keadilan meski dalam sebuah badan PBB yang besar.
Visca UNICEF.... :) Hala Madrid !!!
kecewa telah mendukung barcelona(dulu)...
BalasHapusbarang siapa yg mendukung Barcelona, berarti dia pengikut Zionist,,
BalasHapusdasar orang awam, lo liat di google foto messi dukung palestine . . . ini mah blog orang tolol yg lahir di kandang kambing
BalasHapusIsraeli president visits Real Madrid training .. lo liat tuh di youtube Mounyet .. ANTI MADRID FOREVER
BalasHapusehh ternyata ada yg lebih yahudi dari pada barca, pantengin tu=>http://www.youtube.com/watch?v=izZUek31hMw.
BalasHapusjadi lelang sepatu emas kemarin cuma buat pencitraan doang,, kasian palestine,, uda hancur lebur di hajar israel, ehh ada juga manusia yg g tau malu,, cari SENSASI & PENCITRAAN DIRI buat gelar pribadi,, liat aja orang sampe2 pelatih idola nya bersalaman sama orang yahudi , katanya najis orang yahudi itu,, baru ketahuan belang nya, DASAR KLUB SAMPAH, PELATIHNYA SAMPAH, PEMAINNYA SAMPAH, FANS NYA SAMPAH.